Anjing telanjang dengan
jalang
Monyet tercengang
melirik lancang
Genderang perang tak
melarang
Lucuti sayang dibelah
parang
Anjing dinikmati dosanya
Monyet terinjak kerdil jiwanya
Seperti mati terlihat indah
Dari anjing dan monyet kehilangan arah
Anjing menjulur lidah
air liur terkucur tak teratur
Monyet nampak
terbelalak, teriak tak bisa beranjak
Anjing mengaung dari surga berkabung
Monyet mematung tak lagi bergelantung
Panas membakar terasa lapar
Sampai pengantar menidurkan depan altar
- Nnd -
No comments:
Post a Comment